Aku Remaja. Aku Punya Life Skill.

Life skill adalah kemampuan hidup remaja untuk dapat berperilaku positif dan beradaptasi dengan lingkungannya. Kemampuamemungkinkan seseorang untuk menghadapi tuntutan dan tantangan hidup dengan secara efektif. (WHO, 1997) UI.

Life skill seharusnya sudah bisa tumbuh pada masa kanak-kanak, pada tahap remaja hanya menguatkan kembali agar life skill tersebut tetap ada pada diri remaja bahkan bisa saja berkembang. Ketika remaja memiliki life skill, ia tidak akan merasa takut dan khawatir menghadapi tuntutan dan tantangan yang dihadapinya. Karena ia sendiri pun sudah memiliki kemampuan untuk menghadapinya.

Remaja adalah tahap menguatkan perkembangan-perkembangan yang sudah tersusun saat masih kanak-kanak. Ketika lingkungan berpengaruh negatif maka hasil yang terjadi adalah keburukan, begitupun sebaliknya. Sejatinya, remaja itu memerlukan sahabat untuk bisa berkembang. Life skill dapat tumbuh dan berkembang pada remaja tidak dengan sendirinya. Melainkan melalui perantara, salah satunya dengan media PIK-R yang dibentuk oleh BKKBN sebagai wadah para remaja untuk mengembangkan life skill.

Dalam life skill terdapat beberapa keterampilan hidup yang harus dimiliki oleh seorang remaja. Yakni diantaranya keterampilan fisik, salah satunya remaja harus mampu mengelola hal apapun yang akan menghambat perkembangan fisiknya. Bisa dengan mengelola pola makan yaitu memilah makanan apa yang seharusnya dimakan dan makanan apa yang seharusnya dihindari. Kemudian mengelola pola istirahat, jam tidur pada manusia lazimnya adalah 8 jam. Remaja harus mampu memaksimalkan waktu istirahatnya dengan sebaik mungkin. Jika tidak ada hal yang terlalu penting untuk dikerjakan, maka diusahakan untuk tidur lebih awal dan kemudian bisa bangun lebih awal.

Selanjutnya yang paling krusial pada tahap remaja adalah sisi emosionalnya. Maka dari itu remaja harus memiliki kemampuan mengelola emosionalnya. Dengan cara apa? Caranya ialah remaja harus mampu bersikap tegas (asertif), jika remaja dihadapkan dengan sebuah pengambilan keputusan, seringkali ia merasa labil dan bimbang. Seharusnya, remaja sudah mampu memutuskan suatu keputusan dengan tegas, jika ia tidak mau maka ia akan menjawab dengan tegas bahwa ia tidak mau, begitupun sebaliknya.

Dan kemampuan yang paling terpenting yang harus dimiliki remaja ialah kemampuan spiritual. Hal ini sering sekali diabaikan oleh para remaja. Meaning of live? Arti dari kehidupan. Sering kali hal ini menjadi tanda tanya pada diri remaja, dan sering kali ia tidak menyadari apa arti kehidupannya. Maka dari itu, kemampuan spiritual perlu diperhatikan. Terkadang remaja kurang memahami dirinya, atas dasar apa dirinya disini dan bagaimana kedepannya.

Remaja??
Saya Produktif, saya kreatif, sama inovatif