Tips Menjadi Remaja Produktif

Banyak yang mengira bahwa menjadi seorang remaja itu enak, tapi banyak juga mereka yang sudah menjadi remaja malah ingin kembali lagi ke fase anak-anak atau bahkan ada juga yang enjoy dan happy saat mengalami fase menjadi seorang remaja.

Kenapa hal ini bisa terjadi? Apakah memang menjadi remaja itu tidak seenak yang dibayangkan? Atau karena kurangnya persiapan dan perencanaan yang matang menimbulkan ketidak nyamanan menjadi seorang remaja?

Jawaban dari pertanyan itu adalah semua itu hanya masalah presepsi dan kesiapan kita menghadapinya. Wajar saja ada yang menganggap tidak enak menjadi seorang remaja kerana dari sana awal dari medapat masalah. Hal tersebut dapat diatasi jika seseorang tang akan menjadi remaja telah mempersiapkan dan merencanakan apa saja yang akan dia capai dan hasilnya dia kan menjadi seorang remaja yang produktif.

Bagaimana cara menjadi seorang remaja yang produktif?
• Pertama kita harus mengetahui apa itu pengertian remaja
1. Pengertian remaja
Remaja adalah masa dimana seseorang mengalami perubahan atau masa transisi dari anak-anak anak menuju dewasa. yang mengalami perkembangan semua aspek/fungsi untuk memasuki masa dewasa. Masa remaja berlangsung antara 10-24 tahun dan belum menikah.
Flshback dulu yuuu

Duluu kita sewaktu masih anak-anak anak pasti pernah berandai-andai, jika sudah besar kita ingin menjadi dokter, TNI, polisi, guru, atau mungkin kita ingin kuliah di perguruan tinggi yang kita idam-idamkan atau bahkan dari kecil sudah ada yg berandai-andai jika nanti sudah dewasa akan menikah dengan pria yang sudah di kriteriakan.

Tapi tau ga sih semua yang kita idam-idamkan waktu kecil sangat akan berbeda jauh ketika kita mengalami fase tersebut (dewasa). Karena pada saat fase remaja kita mengalami berbagai perubahan. Baik secara fisik maupun psikis.

2. Berikut ini beberapa perbedaan yang dialami oleh seseorang pada saat menginjak masa remaja
a. Perubahan fisik pada perempuan
– tumbuh buah dada
– Tumbuh tinggi
– Mengalami menstruasi
b. Perubahan fisik pada laki-laki
– tumbuh jakun
– Dada bidang
– Tumbuh tinggi
– Mimpi basah

Tak hanya perubahan fisik saja yang terjadi tetapi ada juga perubahan psikis yang dialami oleh remaja
1. Mulai jauh dengan orang tua
seorang remaja akan mulai menjauh dari orang tua ini maksudnya yaitu remaja tersebut ingin memperlihatkan bahwa dirinya sudah bisa mandiri, dan jika ada orang tua yang memperlihatkan kepeduliannya remaja resebut akan merasa risih

2. Mulai mengeksplorasi di lingkungan luar
ketika seseorang sudah menginjak di fase remaja dia akan mulai mencari tahu tentang dirinya dan apa yang bisa membut mereka nyaman. Tentunya mereka akan mencari hal itu di lingkungan. Mereka akan bergabung dengan beberapa komunitas yang dapat membentuk dirinya menjadi seperti apa dilingkungan. Tentunya karena faktor lingkungan ada 2 kemungkinan yang dapat terjadia. Berkumpul dengan komunitas atau lingkungan pertemanan yang sehat atau yaang dapat menimbulkan efek positif terhadap perkembangan remaja tersebut
b. Lingkungan pertemanan yang dapat memberikan pengaruh negatif bagi remaja tersebut.

3. Labil
Sangat wajar skali jika seorang remaja bersikap labil karena mood mereka naik turun dan itu merupakan hal wajar karena hormon mereka sedang tidak stabil apalagi kalau menghadapi tekaan akan berpengaruh pada emosi.

Dari semua perubahan sikap dari seorang remaja tentu akan menghambat bagi remaja tersebut untuk menjadi seorang remaja produktif.
Apa saja yang harus dilakukan untuk mejadi seorang remaja yang produktif?
Ikuti tips berikut ini.
1. Cari passion masing-masing
Memasuki usia remaja kita sering dihadapkan pada banyk permasalahan salahsatunya labil, sering bingung tentang apa yang apa yang harus dilakukan. Hal itu yang sebenarnya harus dihindari karena akan menghambat pada apa yang ingin kita tuju. Oleh sebab itu seorang remaja harus mulai merencanakan apa yang akan dilakukan dan bisa focus agar apa yang dituju bisa diraih.

Ketika passion sudah ditemukan maka akan mudah terencana dan akan mudah untuk melakukannya. Sebab, degan sudah menentukan minat sejak remaja tentu akan mudah untuk berkarir atau menentukan tujuan.

2. Fokus pendidikan dan aktivitas yang bermanfaat
Saat remaja tentunya banyak hal yang harus dipikirkan terutama masalah pendidikan. Menjadi seorang yang berprestasi di biang pendidikan tentunya memerlukan usaha yang keras dengan cara rajin dan giat dalam belajar.
Bukan hanya dibidang pendidikan saja yang dapat berprestasi di bidang non akademik juga bisa. Kita dapat melatih kemampuan. Misalnya dibidang olahraga maka kita dapat mengikuti ekstra yang mendukung di bidang tersebut.

3. Mengambil inisiatif
Seorang remaja yang produktif harus mau mengambil inisiatif. misalnya saat belaar disekolah susah dimengeryi maka haus berinisisatif untuk belajar secara berkelompok agardapat saling membantu. Atau juga dapat mengambil inisiatif untuk memperbanyak skill atau kemampuan diri sendiri.

4. Carilah teman yang tepat
Teman adalah hal yang terpenting bagi kehidupan seorang remaja. Bahkan teman atau sahabat dapat menjadi keluarga baru bagi seorang temaja. Bahkan pare remaja tersebut terkadang lebih mempercayai sahabat atau teman mereka dari pada keluarga sendiri.

Memilih teman yang tepat juga sangat mempengaruhi presasi. Jika kita berkumpl dengan orang-orang yang dapat berpengaruh pada prestasi dan suka berkompetensi di bidang pendidikan tentunya kita akan termotivasi untuk terus berprestasi. Maka dari itu kita sebagai remaja harus pandai memilih teman.

5. Memiliki me time
Me time atau waktu berkualitas untuk diri sendiri juga harus disediakan minima seminggu sekali. Setelah sebuk beraktivitas kita tetap menerima reward dengan memiliki waktu libur dan istirahat.

Gunakan waktu me time itu untuk melakukan segala aktivitas yang disukai misalnya dengan mengerjakan hobi atau dengan bersantai dengan diri sendiri. Dengan begitu dapat menjauhkan dari stress akibat kegiatan sehari-hari yang berat dan padat.

Sudahkah kalian disebut sebagai remaja yang produktif. Hal terpenting adalah selalu semangat dan jangan putus asa