I-TEENS LITERATOURLIFE SKILL

Apa yang salah dengan Mahasiswa yang sok-sibuk?


time-management11.jpg

Loading

APA YANG SALAH DIBALIK MAHASISWA YANG SOK-SIBUK?
Ketika kita banyak dinantikan dengan kuliah, tugas kuliah, rapat, organisasi, ngurus event, menyiapkan PPL, KKN dan hal-hal sebagainya biasanya kita sering menyebutnya dengan “SIBUK” seolah-olah tidak memiliki waktu luang karena terlalu sibuk. Sehingga kamu seringkali begadang sampai dini hari untuk menyelesaikan semuanya. Dan pada akhirnya kamu merasa lelah dan merasa 24 jam dalam sehari itu masih kurang. Apakah ini yang kita yakini kalua kita merasa benar-benar sibuk? Atau hanya pura-pura terlihat sibuk?

Terkadang kita terlalu suka mencari banyak alasan untuk menunjukkan kita adalah orang yang paling sibuk di dunia. Lalu pertanyaannya, sudahkah kesibukkan kita itu adalah kesibukkan yang produktif dan menghasilkan sesuatu yang berguna? Ataukah kesibukan itu adalah sibuk mengurusi hal-hal yang tidak penting sehingga kita menjadi tidak produktif? Dan waktu kita terbuang sia-sia namun tidak ada hasil yang kita dapatkan.

Namun coba kita pikirin lagi deh. Kita masih sempat membalas banyak chat yang masuk, masih sempat jalan-jalan, sempat main game, sempat makan diluar, sempat ngobrol dan sempat untuk mager berjam-jam. Lalu apakah itu semua yang di sebut terlalu sibuk dan tidak memiliki banyak waktu luang? Kamu kan tahu kalau semua orang mendapatkan waktu yang sama yaitu 24 jam. Lalu kenapa ada orang yang mampu mengatur sebuah negara, ada yang mampu mengatur sebuh kota, ada yang mampu melakukan banyak hal, namun ada pula yang tidak pernah selesai dengan urusan pribadinya? Lalu di mana letak perbedaannya? Di mana letak kesalahan kita?

Jawabannya adalah manajemen waktu. Terkadang perasaan selalu sibuk itu muncul ketika kita kurang baik dalam memanajemen waktu. Seringkali kita ini salah dalam memanajemen waktu sehingga salah dalam memprioritaskan sesuatu. Di saat banyak waktu luang, mager, main game, chat yang tidak perlu atau melakukan hal-hal lain yang sama sekali tidak penting untuk dilakukan. Dan ketika waktu terus berlalu dan kita sudah dekat dengan deadline, barulah kita mulai bergerak dengan terburu-buru mengerjakan sesuatu sehingga kita harus begadang sampai dini hari mengerjakan sesuatu yang sebenarnya bisa kita selesaikan sebelum malam hari tiba. Atau bisa juga kita menjadi merasa tidak memiliki banyak waktu karena kita terlalu perfeksionis dalam mengerjakan segala sesuatu. Sehingga menghabiskan banyak waktu untuk mengerjakan satu hal yang sebenarnya sangat sederhana untuk dikerjakan.

Jika kegiatan tersebut harus dilakukan sehari-hari bisa jadi beban kalau tidak diatur dengan baik. Jadi, mulai sekarang kita harus bisa mengatur waktu dengan baik dan jangan terlalu perfeksionis dalam mengerjakan sesuatu agar tidak terlalu banyak waktumu yang terbuang sia-sia. Tinggalkan sesuatu yang sama sekali tidak penting dan tidak ada hubungannya dengan tujuan hidupmu. Manfaatkan sebaik-baiknya waktu yang masih kamu miliki agar efektif dan efisien kehidupanmu serta bisa mencapai kehidupan yang indah di masa depan.

Waktu yang kita miliki sebaiknya dapat digunakan untuk aktif dalam perkuliahan, berorganisasi dan bersosialisasi dengan masyarakat. Dan untuk menjadi mahasiswa berkompeten dalam ketiga hal tersebut, maka kita membutuhkan manajemen waktu yang tepat dan bijaksana. Hal ini penting karena waktu tidak dapat kembali ataupun diputar untuk kedua kalinya. Hal terpenting dari mengelola waktu bukanlah bagaimana kita membuat perencanaan waktu yang kita miliki, namun juga melihat hasil yang dapat kita capai dari manajemen waktu tersebut.

Coba lakukan hal-hal berikut ini agar kita bisa membagi waktu untuk belajar, hobi dan bergaul dengan efektif.
Membuat Jadwal

Agar kita bisa membagi waktu dengan efektif, jadwal yang tertata harus kita miliki. Jadi sebaiknya, atur dan catat waktu yang kita rencanakan untuk belajar, organisasi, menekuni hobi, waktu untuk hangout dengan teman-teman dan lain-lain.

Selain itu, waktu di kampus juga bisa kita memanfaatkan untuk berkumpul dengan teman. Jalan-jalan atau nongkrong dengan sahabat juga bisa kamu lakukan saat weekday, saat kegiatan kampus atau tugas-tugas tidak terlalu padat. Tapi ingat, kita juga harus bijak membagi waktu ya.
Disiplin

Disiplin dengan rencana awal yang kita buat juga dapat membantu dalam membagi waktu. Ingat waktu ketika sudah asyik dengan hobi atau gaul bareng teman, bisa jadi cara disiplin sederhana yang bisa kita terapkan. Tepat waktu menyelesaikan tugas sebelum deadline, juga merupakan hal penting untuk manajemen waktu.

Tentukan Prioritas
Menepati jadwal yang sudah kita buat memang penting. Namun ada saat-saat tertentu yang mengharuskan kita untuk menyusun ulang jadwal sesuai dengan prioritas. Misalnya jika minggu ini kita sedang banyak tes, event kampus, organisasi di kampus, sebaiknya agenda jalan-jalan bersama teman ditunda dulu. Tenang saja, pasti kita akan menghabiskan banyak waktu untuk bersenang-senang dan bersantai saat libur tiba.
Alokasi Waktu yang Tepat

Agar semua aktivitas berjalan lancar, kita perlu membuat alokasi waktu yang tepat menurut kebiasaan. Misalnya kita lebih suka belajar di pagi hari, maka manfaatkan waktu tersebut sebaik mungkin atau jika kita lebih produktif menulis di malam hari maka alokasikan waktu malam untuk menyalurkan hobi itu.
Tetap Fokus

Setelah kita mengalokasikan waktu yang tepat untuk masing-masing kegiatan, hal tidak kalah penting yang harus kita lakukan adalah tetap fokus ketika kita sedang menjalankannya. Jika sudah tiba waktunya belajar, maka kita harus fokus belajar. Memikirkan ide-ide yang muncul untuk hobimu saat sedang belajar, akan membuat waktu belajarmu tidak optimal.

Wifa Fakhriyah Latifah
Follow me
Latest posts by Wifa Fakhriyah Latifah (see all)

Wifa Fakhriyah Latifah

وفي فخرية لطيفة 'Akan Indah,pada waktunya~ #Swaggy #SantriAbadi